Persiapan Keberangkatan Touring Indonesia Harmoni Aceh Papua

Sebagaimana dinyatakan pada cerita sebelumnya, bahwa persiapan keberangkatan Touring Indonesia Harmoni Aceh Papua bukanlah dilakukan seperti seorang biker yang berpengalaman. Saya sebenarnya awam akan dunia motor. Tidak paham akan mesin motor. Jadi, pengetahuan saya tentang motor sama sekali nihil.
Semua persiapan motor ini diserahkan ke bengkel motor yang betul-betul paham akan persiapan keadaan motor untuk touring jarak jauh. Namun, untuk membekali pengetahuan umum, saya hanya mengandalkan tip dan trik dari para biker yang sudah berpengalaman di media sosial mereka, khususnya Youtube.
Di sini saya belajar bagaimana mesin bisa awet. Memilih ban yang cocok untuk karakter jalanan di Nusantara. Peralatan apa yang harus dibawa saat touring jarak jauh. Berapa kilometer oli mesin harus diganti. Bagaimana mengantur kecepatan ketika melakukan touring. Membedakan antara konsep touring dan racing.
Saya juga mempelajari safety riding. Perangkat baju dan celana yang sesuai dengan touring di negeri ini. Bagaimana mengendalikan sepeda motor besar. Belajar dari pengalaman para biker yang menggunakan sepeda motor Kawasaki Versys X 250.
Hampir berminggu-minggu saya menonton berbagai channel di Youtube, tetapi tanpa pernah mempraktikkan terhadap motor Nyak Ver. Saya hanya belajar what if (bagaimana jika). Pengetahuan umum ini saya jadikan sebagai modal awal untuk mempersiapkan sepeda motor untuk perjalanan panjang.
Dengan adanya pengetahuan umum ini, saya akan mengurangi kepanikan jika terjadi sesuatu pada Nyak Ver. Misalnya, bagaimana menangani saat “jatuh bego” Nyak Ver. Ini akan berkaitan dengan erat mental kami ketika berada di jalanan dengan sepeda motor yang lumayan besar untuk ukuran tubuh kami.
Setelah itu, Nyak Ver kami ajak ke bengkel di satu sudut kota Banda Aceh untuk melakukan “medical check up.” Mekanik menyimpulkan tidak ada masalah dengan Nyak Ver. Untuk menguji ketahanan mental kami, Nyak Ver kami ajak touring ke Blang Pidie (Aceh Barat Daya) dan Takengon (Aceh Tengah).
Nyak Ver memang tidak mengalami kendala apapun ketika merayap di jalanan. Karena Nyak Ver untuk touring jarak jauh, maka performanya memang sudah teruji. Beberapa biker yang menggunakan Kawasaki Versys X 250 untuk touring jarak jauh memang tidak mengeluh sama sekali dengan sepeda motor ini.
Harus diakui bahwa jalan raya di Aceh, sekali lagi, mewakili karakter jalan di Nusantara. Kalau ingin jalan yang lurus, maka jalan dari Lhok Nga sampai menjelang Puncak Geurute adalah contoh yang baik. Demikian pula, kalau jalan yang berbelok-belok, jalan di pengunungan Kulu, Paro, Geurute, dan Inang Inang dapat dijadikan sebagai contoh.
Kalau ingin jalanan yang lurus, maka jalanan di Aceh Barat Selatan dapat dijadikan sebagai modelnya. Demikian pula untuk jalur ekstrim, jalan yang pernah kami lalui adalah dari Gayo Luer menuju Lokop di Aceh Timur. Jadi, pengalaman berkendara motor atau mobil di Aceh, saya jadikan sebagai modal utama di dalam memahami karakter jalan di Nusantara.